Sabtu, 02 Januari 2016

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SERUYAN TARGETKAN UN ONLINE 2016

Mengacu pada rencana pemerintah untuk kedepannya bahwa rencana Ujian Nasional (UN) akan dilaksanakan secara Online secara merata di Indonesia, Dinas Pendidikan Dan Olahraga Seruyanpun telah mencanangkan untuk mengadakan Ujian Nasional Online 2016 tersebut, berikut kutipannya;

Kuala Pembuang (Antara Kalteng)


Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, menargetkan ujian nasional dengan sistem online atau "computer based test" (CBT) dapat diterapkan di beberapa sekolah pada 2016.

"Tahun ini kita belum menerapkan ujian dengan cara online, dan untuk Seruyan ujian dengan cara online kita targetkan dapat dilaksanakan pada tahun depan," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (DisdikPora) kabupaten Seruyan Harta Sima di Kuala Pembuang, Selasa.

Ia menjelaskan, pada 2016 paling tidak ada enam sekolah di Seruyan yang ditarget sudah dapat mengelar ujian secara online, yakni tiga sekolah di Kota Kuala Pembuang, tiga sekolah lagi di Kecamatan Hanau.

"Untuk tiga sekolah di Kuala Pembuang adalah SMAN 1 dan SMAN 2 serta SMKN Seruyan. Sedangkan tiga sekolah di Kecamatan Hanau adalah SMAN 1 dan SMKN 1 Hanau serta SMK Miftahussalam di Pembuang Hulu," katanya.

Ia menambahkan, karena komputer yang ada di setiap sekolah ini masih belum mencukupi untuk pelaksanaan CBT, maka untuk mempersiapkan berbagai peralatan yang dibutuhkan dalam menyelenggarakan UN, maka tahun ini Disdikpora berencana akan mulai melakukan pengadaan peralatan seperti komputer, UPS dan genset.

"Kita berupaya agar pengadaan peralatan seperti komputer dan lain sebagainya dapat diadakan tahun ini, sehingga tahun depan sudah siap untuk pelaksanaan CBT," katanya.

Selain persiapan perangkat, Disdikpora akan melakukan sosialisasi serta uji coba UN dengan sistem CBT kepada siswa.

"Ke depannya kita juga akan melakukan sosialisasi serta uji coba, para siswa dilatih untuk menyelesaikan ujian berbasis komputer, meskipun nanti tidak secara online yakni offline," katanya.

Menurutnya, CBT ini merupakan program yang hemat biaya dan praktis, karena pihak sekolah maupun pemerintah tidak akan terlalu direpotkan dengan distribusi soal ujian.

"Ini saatnya kita berkembang seiring perkembangan zaman dan teknologi," katanya.

0 komentar:

Posting Komentar

PENERIMAAN SISWA BARU

Yayasan Pendidikan Dan Sosial Pondok Pesantren Menerima Pendaftaran Siswa Baru Mulai Pertengahan Mei 2016, Untuk Tahun Ajaran 2016-2017 Jenjang Pendidikan : SMP Berbasis Pesantren Hidayatus Saalikin, Madrasah Aliyah Juga Umum ( SMK-SMA) Dengan ketentuan mentaati dan patuh pada tata tertib Pondok Pesantren...... BACA SELENGKAPNYA